Remaja dan Prestasinya

Masa remaja adalah waktu emas untuk bisa membuat prestasi. Seorang remaja harus bisa membuat prestasi untuk dirinya dan masa depannya. Dengan mengukir prestasi, remaja bisa menjadi berpikir lebih positif. Di jaman teknologi yang semakin tinggi ini, banyak remaja yang sudah mendapatkan prestasi yang sangat tinggi.

Prestasi yang di dapat pun bahkan sudah sampai ke luar kota, luar pulau bahkan sampai ada yang ke luar negeri. Prestasi yang di raih oleh remaja Indonesia ini harus tetap di pertahankan. Kali ini banyak sekolah- sekolah yang terus meningkatkan kualitas pendidikannya, dalam hal apapun itu, seperti mengikut sertakan pelajar yang berbakat dan mendapat prestasi yang baik di sekolah, perlombaan itu bisa di ikuti oleh semua pelajar. Tentu jika ingin mendapat prestasi yang tinggi maka pelajar pun tidak boleh menyerah dan putus asa.

Seorang pelajar, bisa menentukan mana prestasi yang harus di raihnya. Dengan mempunyai bakat dalam bidang mata pelajaran, maka dia berhak untuk membuatnya lebih berkembang melalui pendidikan tambahan dan juga perlombaan. Keikutsertaan pelajar dalam bimbingan belajar juga sangat berguna. Bagi pelajar yang mendapat nilai tinggi dan ingin terus berprestasi, maka belajar di berbagai media pendidikan itu sangat diperlukan.

Hal ini berlaku tidak hanya untuk pelajar yang mendapat nilai tinggi atau bahkan peringkat teratas di kelasnya, namun juga berlaku untuk semua pelajar. Ketika pelajar mendapatkan nilai merah, itu bukan berarti dia telah gagal. Semua pelajar bisa mendapatkan prestasinya masing- masing dalam bidang apapun itu, ketika dia mendapat dia merah itu karena kemalasannya yang tidak mau berusaha dan malah menyerah begitu saja. Ketika dia melihat teman- temannya yang mendapat peringkat atas, dia juga menginginkan hal yang sama, namun seketika itu harapannya hilang, ketika menyadari dirinya tidak bisa seperti teman- temannya.

Ha itu adalah pikiran yang tidak benar dan haruslah di buang jauh- jauh. Remaja adalah generasi penerus bangsa ini, maka jangan pernah berpikir untuk memilih menyerah karena dia tidak bisa seperti teman- temannya. Setiap pelajar mempunyai prestasinya masing- masing, dalam bidang apapun itu dan tidak harus selalu sama.